Pembuatan dan Pengaturan Email Menggunakan cPanel

Layanan Google Apps for Education sejatinya merupakan layanan tidak berbayar dari Google untuk penyelenggara pendidikan dalam hal ini sekolah dan universitas. Namun dulu saya suka menggunakan layanan ini untuk mendaftarkan perusahaan yang bersifat komersial menggunakan layanan ini untuk mendapatkan email dengan nama domain di bagian belakang (user@namadomain.com).

Namun berhubung saat ini tim Google Apps melakukan review untuk setiap pendaftar Google Apps for Education, dan secara default setiap pendaftar mendapatkan masa pakai layanan selama 30 hari, jika ternyata akun Anda lolos review maka Anda bebas menggunakan layanan ini secara gratis.

Setelah akun saya ditolak oleh tim Google Apps, saya memutuskan untuk menggunakan layanan email milik cPanel, walaupun awalnya sedikit pesimis.

Untuk membuat email menggunakan cPanel caranya sangat sederhana yaitu:

1. Pilih Email Account
2. Masukan nama email dan pastikan memilih domain yang tepat
3. Masukan password email tersebut
4. Lalu pilih kuota email, yang perlu diingat bahwa penggunaan email cPanel akan memakan disk space hosting kamu juga jadi kalau space hosting kamu pas-pasan dan jumlah email yang masuk tinggi rajin-rajin lah menghapus email lama atau melakukan forward ke alamat email lain seperti Gmail.
5. Klik tombol Create Account dan selesai sekarang kamu punya email dengan domain kamu di cPanel

Nah setelah berhasil membuat email di cPanel kita akan mencoba membahas sebuah kasus disini, kasusnya adalah:

Kamu ingin agar setiap email yang ditujukan hanya kepada info@domain-kamu.com akan juga masuk ke admin@domain-kamu.com

dan jawabannya adalah dengan menggunakan email Forwarder

Nah berikut ini contoh kasus lainnya yaitu:

Bagaimana caranya agar tetap menerima email pada admin@domain-kamu.com sekalipun terjadi kesalahan ketik dari sisi pengirim email, misalnya seharusnya contact@domain-kamu.com namun ternyata dikirimkan kepada kontak@domain-kamu.com

Caranya adalah dengan menggunakan Default Address

Cara pengaturannya cukup sederhana yaitu dengan cara:

1. Pilih Default Address
2. Pilih opsi Forward to email address
3. Masukan email tujuan yang nantinya akan menangkap semua email yang ditujukan terhadap domain-kamu.com
4. Setelah itu tekan tombol Change dan tunggu beberapa menit untuk melakukan testing

Semoga artikel diatas dapat bermanfaat untuk kamu